Sabtu, 16 Agustus 2008

UntukMu yang selalu kucintai.

Ya Allah, aku mohon ampun kepada-Mu dari segala hal yang melalaikan aku, sementara aku berada di hadapan-Mu.
Ya Allah, aku mohon ampun kepada-Mu dari segala hal yang membuat aku memalingkan wajah kepada selain-Mu, sementara aku berada di rumah-Mu.
Ya Allah, kami mohon ampun kepada-Mu dari segala bisikan duniawi yang sangat menyibukkan aku, sementara aku sedang menyiapkan bekal untuk kehidupan akhirat.
Ya Allah, aku mohon ampun kepada-Mu dari segala pengagungan kepada selain-Mu yang menggoda hati aku, sementara aku berada dalam genggaman-Mu.
Ya Allah, aku mohon ampun kepada-Mu dari segala ketergesaan yang aku lakukan dalam shalat, sementara aku dalam keadaan lalai.
Ya Allah, aku mohon ampun kepada-mu dari segala syahwat yang terlintas dalam pikiran aku, sementara aku sedang bermunajat kepada-Mu
Ya Allah, kami mohon ampun kepada-Mu dari segala hal … segala hal … segala hal …
Sampai disini hamba sudah tak sanggup lagi menyebutkan satu persatu dosa dan kejahatan yang aku lakukan.
Hamba malu membeberkan semua pelanggaranku atas hak-Mu wahai Tuhanku.
Namun bagaimanapun dalam sepanjang waktu aku selalu mengharap kucuran ampunan-Mu, karna aku yakin, maghfirahmu pastilah amat luas. Read More…

Surat dari yang tercinta ...

Untukmu yang selalu kucintai,
Saat kau bangun di pagi hari, Aku memandangmu dan berharap engkau akan berbicara pada-Ku. Bercerita, meminta pendapat-Ku, mengungkapkan sesuatu untuk-Ku walaupun hanya sepatah kata.
Sebelum makan siang Aku melihatmu memandang ke sekeliling. Mungkin engkau merasa malu untuk berbicara kepada-Ku. Itulah sebabnya engkau tidak sedikitpun menyapa-Ku. Engkau memandang tiga atau empat meja sekitarmu dan melihat temanmu berbicara dan menyebut nama-Ku dengan lembut sebelum menyantap makanan yang Kuberikan, tetapi engkau tidak melakukannya.
Ah, tak juga engkau menyapa-Ku saat shubuh, Zhuhur, ashar, magrib, dan Isya. Lagi-lagi kau masih mengacuhkan Aku. Tak ada sepatah kata, tak ada seucap doa, tak pula ada harapan dan keinginan untuk bersujud kepada-Ku.
Apakah salah-Ku padamu ?? rezeki yang Kulimpahkan, kesehatan yang Ku berikan, harta yang Kurelakan, makanan yang Kuhidangkan, Keselamatan yang Kukaruniakan, kebahagiaan yang Kuanugerahkan, apakah hal itu tidak membuatmu ingat kepada-Ku ?? percayalah, Aku selalu mengasihimu, dan Aku tetap berharap suatu saat engkau akan menyapa-Ku, memohon perlindungan-Ku, bersujud menhadap-Ku, kembali kepada-Ku.
Yang selalu menyertaimu setiap saat,
Allah. Read More…

Andai shalat bisa bicara !!

Seandainya shalat yang engkau lakukan itu bisa bersuara dan berbicara langsung padamu, niscaya ia akan berkata :
1. Aku adalah hadiah darimu yang akan engkau kirim kepada Sang Raja Diraja. Maka apa engkau akan mengirimkan hadiah kosong kepada-Nya ? Apakah engkau akan megirimkan keranjang kosong dan lapuk kepada Sang MahaKaya ?! Engkau adalah orang yang memiliki kebebasan memilih dan menetapkan jenis hadiah yang akan kau kirim. Memperindah atau justru mengotorinya.
2. Aku adalah wasiat Rasulullah saw. Untukmu ketika beliau tengah tergolek diatas tempat tidur menjelang kematian. Aku adalah pesannya untukmu. Apakah engkau telah menjaga betul wasiatnya ?? apakah engkau telah menempatkanku sebagai prioritas utama amalanmu sehari-hari ?? dimana kelak engkau akan dimintai pertanggungjawaban atas apa yang telah engkau lakukan ??
3. aku adalah sarana penghubung yang menghubungkan engkau dengan Tuhanmu. Tetapi bersamaan dengan itu engkau malah menelantarkan aku bahkan meremehkan aku.
4. Aku adalah tali yang megikatmu dengan surga. Andai tidak ada aku, niscaya engkau akan tersesat dijalan yang jauh darinya. Tetapi bersamaan dengan itu engkau justru memutus dan mnemalingkan perhatian dariku.
5. Aku adalah pertanyaan pertama yang akan dilontarkan kepadamu ketika proses hisab di hari pembalasan.
6. Aku adalah pembelamu di kegelapan kubur. Aku yang memalingkan malaikat adzab dan buruknya hisab. Aku adalah pengawal terbaikmu. Karna itu perbaikilah hubungan antara engkau dan aku, niscaya aku akan benar-benar melindungimu.
7. Aku adalah tanda kedekatan yang diberikan Allah swt. Kepada hamba-hamba pilihan-Nya.
8. Aku adalah sungaimu, tempat engaku mandi lima kali setiap hari. Agar engkau tersucikan dari kemaksiatan.
9. Aku adalah tiang agama, tonggak pemisah antara islam dan kafir. Tuhanku telah memberikan keistimewaan tersendiri kepadaku dibandingkan dengan ibadah lain. Dia juga mewajibkanku agar membunuh orang yang meninggalkan aku.
10. Aku adalah makanan bergizi untuk hati.
11. Aku adalah satu dari dua peristiwa pertemuan terpenting antara engkau dan Tuhamu, yaitu saat mendirikan shalat dan saat engkau berdiri dihadapan-Nya kelak. Apabila engkau berbuat baik pada situasi pertama maka engkau akan mudah mengahadapi situasi kedua. Namun jika situasi pertama engkau tidak berbuat baik, maka engkau akan mengahadapi situasi yang lebih buruk dan mengerikan dari apa yang digambarkan oleh akal manusia.

Read More…